Sekian.
Rupamu masih sama; muram durja
Menunjukkan sisi paling tak diingini,
Berusaha melepas karut-marutnya duniawi,
Berujung 'terserah' lalu kembali 'pasrah'.
Anggapan bahagia di depan sana tak kunjung terjamah rasa,
Hanya mengaduk-aduk logika berdalih fakta tak berupa,
Seolah meyakinkan namun menjerumuskan.
"Masa bodo dengan pandangan orang" pikirmu
Melelahkan,
Melemahkan,
Sekian.
—Hanya Aku—
Komentar
Posting Komentar